Nongkrong Bersama Zainal Helmie di Bandara
Ini momen pertama kali saya bertemu langsung dengan Ketua PWI Kalsel Zainal Helmie di bandara. Sebelumnya, hanya melihat fotonya di baliho bersama Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan Gubernur Kalsel H Muhidin yang terpampang di jalan utama menuju bandara.
Kami nongkrong hampir dua setengah jam menunggu rombongan wartawan Malaysia. Saya bersama Ilham dan Simon, orang yang menggawangi bidang transportasi.

Wartawan senior yang sekarang sebagai Direktur Utama PT Klikkalsel Media Mandiri, perusahaan pers media online klikkalsel.com sederhana banget. Style kaosan dan celana jins, saat datang ke bandara untuk menyambut sekaaligus mengalungkan selendang dan topi pada perwakilan wartawan Malaysia.
Di sela menunggu itu, Helmie bercerita Panjang tentang persiapan pelaksanaann HPN hingga hari H. Semuanya diceritakan sampai persoalan dapur. Tarik menarik kekuatan begitu gamblang.
Upaya tuan rumah begitu maksimal dengan menempuh semua jalur yang tersedia. Bahkan hingga kekuatan langit pun diupayakan. Termasuk kedatangan dirinya ke bandara ini pun menjalankan mandate dari Ketua HPN 2025 Raja Parlindungan Pane. “Ini instruksi Ketua Pelaksana HPN 2025 Raja Pane,” kata dia.
Tentu saja, semua skenario itu sebagai bahan untuk disampaikan kepada publik agar bisa memotret secara lebih dekat terkait persiapan hingga pelaksanaan HPN 2025 Banjarmasin. Tidak ada tujuan lain. Jadi wajar saja kalau berita HPN 2025 Banjarmasin menguasai kanal google.
“Kita berupaya maksimal, focus, dan terus kerja-kerja-kerja. Satu lagi berdoa, saya yakin sukses,” ujar Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun di setiap arahan dalam rapat Panpel HPN 2025.
Tidak keliru kalau saya menyebut dua sosok ini, Hendry Ch Bangun dan Ketua Raja Parlindungan Pane sebagai ketua langitan yang bukan saja menguasai masalah, akan tetapi bijak dalam menentukan langkah demi suksesnya HPN 2025.