humastangsel.com – Hujan deras yang mengguyur sebagian kawasan Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok dan Bekasi (Jabodetabek) mengakibatkan kawasan Grand Galaxy City di Kota Bekasi mengalami banjir yang cukup parah. Ketinggian air mencapai antara 80 hingga 150 sentimeter.
Banjir ini menyebabkan lumpuhnya akses jalan utama di area tersebut. Banjir tidak hanya menggenangi jalan-jalan utama, tetapi juga merendam area parkir Mall Grand Galaxy Park.
Puluhan mobil dan motor terendam air. Kendaraan roda empat yang berada di lokasi parkiran pun hanya terlihat bagian atap. Sebagian besar body terendam air.
Selain itu, ruko-ruko di sekitar kawasan juga terendam, dengan ketinggian air mencapai 1,2 meter.
“Saya terjebak di sini, tidak bisa jalan menuju kantor di salah satu ruko di Grand Galaxy City,” ujar Fery (34), karyawan swasta, di lokasi, Selasa (4/4/2025).
Pemerintah Kota Bekasi telah menetapkan status tanggap darurat untuk menangani banjir ini. Tim penanggulangan bencana bekerja sama dengan aparat keamanan dan relawan untuk mengevakuasi warga yang terdampak serta membersihkan area yang terendam.
Meskipun demikian, cuaca yang masih menunjukkan potensi hujan lebat hingga beberapa hari ke depan menjadi tantangan tersendiri dalam upaya pemulihan. Berdasarkan data cuaca saat ini, Kota Bekasi diperkirakan akan mengalami hujan singkat hingga badai petir dalam beberapa hari ke depan.
Hal ini meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan banjir susulan. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan.
Disarankan untuk menghindari area yang rawan banjir, mengikuti arahan dari otoritas setempat, dan selalu memperbarui informasi cuaca melalui sumber terpercaya.
Selain itu, penting untuk menjaga kebersihan saluran air dan tidak membuang sampah sembarangan guna mencegah penyumbatan yang berdampak banjir semakin parah. Dengan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan semua pihak terkait, diharapkan penanganan banjir dapat berjalan efektif dan mengurangi dampak yang ditimbulkan.
