humastangsel.com – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie konsen terhadap kehadiran Aparatus Sipil Negara (ASN) di hari pertama kerja setelah libur Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah. Saat Apel, Wali Kota Benyamin menyebut kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) Tangsel pasca libur Idulfitri 1446 hijriah dan Work From Anywhere (WFA) menjadi perhatian serius.
“Untuk eselon 2b, 3A itu 100 persen masuk, eselon 3B sekarang sedang berjalan, eselon 4 nya juga sama masih berjalan. Tapi saya berharap semua masuk,” ujarnya pada Rabu (09/04/2025).
Benyamin juga menegaskan telah menyiapkan sanksi kepada ASN yang kedapatan tidak masuk tanpa keterangan di hari pertama Work From Office (WFO).
“Tentu akan dikenakan sanksi, tidak ada alasan untuk tidak masuk kerja, kecuali sakit. Tentunya yang masih bolos, walaupun alasan masih ketinggalan di kampung akan kita kenakan sanksi, minimal peringatan dari kepala OPD-nya,” jelasnya.
Baca Juga:
Banten dan DKI Jakarta Rumuskan Penanganan Masalah Banjir, Sampah dan Transportasi Massal
Sekda Tangsel Keluarkan Surat Larangan Kendaraan Dinas untuk Mudik Lebaran
Oleh karenanya, Benyamin sedang menunggu laporan dari Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tangsel terkait data ASN yang tidak masuk.
Dirinya berharap di hari pertama kerja, ASN Tangsel segera melakukan berbagai langkah untuk memastikan realisasi karena memasuki triwulan kedua.
“Jadi semua pengguna anggaran, kuasa pengguna anggaran dan seterusnya sampai ke bawah itu menkonsolidasikan mana yang sudah dilaksanakan, akan dilaksanakan dan sedang berjalan saat ini,” katanya.